Selasa, 03 Oktober 2017

Memakan Yang Lebih Lemah

Detail dari pencapaian lima ratus buah gol pemain seperti Cristiano Ronaldo itu adalah tiga ratus tujuh puluh tujuh gol untuk Real Madrid alias Los Galacticos dan Los Blancos, kemudian seratus delapan belas dibuatnya kala ia masih berseragam setan merah Manchester United di daratan Inggris, dan terakhir adalah klub masa kecilnya Sporting Lisbon dimana ia berhasil menggetarkan jala gawang lawan sebanyak lima kali saja. Hal ini menunjukkan perkembangan signifikan performa seorang Cristiano Ronaldo dari waktu ke waktu dimana ia mampu bersaing dengan pendatang - pendatang baru berita bola lainnya.

Berikutnya pada tanggal dua belas April tahun dua ribu tujuh belas, pada liga Champions versi UEFA pada musim tersebut, Real Madrid sudah harus bersua dengan klub raksasa asal Jerman, Bayern Munich atau Munchen pada babak perempat final. Ini merupakan partai yang menarik mengingat kedua tim bisa dibilang adalah penguasa liga domestik dinegara mereka masing - masing. Bahkan hampir tidak ada yang mampu menggoyahkan hegemoni alias kekuasaan Bayern Munchen diJerman karena mereka kerap memborong seluruh trofi turnamen dinegara yang pernah dipimpin oleh Adolf Hitler itu.



Pada tanggal lima belas Januari tahun dua ribu tujuh belas, Cristiano Ronaldo menyamai rekor Hugo Sanchez sebagai pencetak gol dari titik putih atau pinalti terbanyak dalam sejarah La Liga Spanyol. Mencetak gol dari titik pinalti sebenarnya tidaklah semudah yang terlihat dikarenakan kondisi mental pemain yang dituntut agar berada pada kondisi prima akibat banyaknya provokasi - provokasi serta cemoohan dari lawan, baik itu pemain, staff, maupun suporter mereka sendiri. Selain itu juga dihadapan kiper berpengalaman, seorang penendang berita bola dunia akan semakin gentar karena reputasi yang dimiliki minim prestasi bagi real madrid.

Pada musim itu juga Cristiano Ronaldo berhasil memenangkan penghargaan pemain terbaik dunia Ballon d'Or versi FIFA untuk keempat kalinya walaupun tidak beruntun. Ini merupakan gelar paling bergengsi dan terbanyak yang diterima oleh seorang pemain setelah rekor sebelumnya hanya tiga saja oleh Johan Cruyff, Michel Platini, dan Marco van Basten. Selain itu juga Cristiano Ronaldo memenangkan penghargaan pemain sepakbola pria terbaik versi FIFA, yaitu kembalinya penghargaan pemain terbaik FIFA versi lama dan faktor yang mempengaruhi adalah kemenangan Portugal di liga Eropa.



Hasil buruk itu juga mengakhiri catatan kemenangan Real Madrid yang sebelumnya adalah empat puluh kali kemenangan secara beruntun diberbagai ajang kompetisi, sebuah bukti betapa produktifnya Los Galacticos kala berhadapan dengan lawan dan tidak kenal ampun dalam menggapai kemenangan. Disepakbola sendiri sedikit banyak diterapkan hukum rimba dimana yang kuat akan memakan yang lebih lemah dan hal ini bisa kita lihat dari tahun ke tahun berita sepak bola indonesia betapa tangguhnya dominasi Real Madrid dan Barcelona yang terkadang disusupi oleh Atletico, Los Rojiblancos perlahan - lahan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar