Kerap Konsisten Dari Satu

Setelah musim sepakbola tahun dua ribu tiga hingga dua ribu empat tersebut berakhir, Patrice Evra diberikan penghargaan sebagai pemain sepakbola muda terbaik versi UNFP yaitu asosiasi sepakbola Perancis dimana pemain yang nantinya memperkuat manchester united, juventus, dan marseille ini menjadi bek kedua sejak Philippe Christanval di tahun seribu sembilan ratus sembilan puluh tujuh silam yang mampu memenangkan gelar berita bola tersebut. Hal tersebut juga sekaligus menunjukkan bahwa posisi penyerang lebih sering mendapatkan pengakuan dan bek tidak terlalu dipandang sama sekali tidak terusik.

Selain itu, Patrice Evra juga mampu mencatatkan namanya ke salah satu dari sebelas orang pemain sepakbola terbaik yang merumput di Ligue 1 Perancis ke dalam tim terbaik tahun dua ribu empat kala itu, yang juga diberikan oleh UNFP selaku organisasi yang mengepalai pesepakbolaan di Perancis. Penghargaan berita bola indonesia ini tentu saja sangat membanggakan lantaran ia mampu beradaptasi dari sayap dan penyerang menjadi bek kiri yang sangat hebat, bahkan diakui kemampuannya secara nasional di negaranya sana. Hal ini juga tidak lepas dari didikan Didier Deschamps yang menyemangatinya dulu.

Walaupun pemain sepakbola yang lahir tanggal lima belas bulan Mei tahun seribu sembilan ratus delapan puluh satu ini tidak mengikuti pergelaran piala Eropa tahun dua ribu empat yang diselenggarakan oleh UEFA, Patrice Evra mengalami musim panas yang sangat mendebarkan, lantaran dirinya dikatakan akan segera hijrah meninggalkan AS Monaco dan bergabung dengan salah satu diantara Manchester United di liga primer inggris, serta Juventus dan juga Internazionale Milan yang sama - sama berlaga di Serie A Italia. Tawaran berita sepak bola indonesia ini semakin menaikkan nilai jualnya sebagai tim maupun individu.

Akan tetapi meskipun ia mendapatkan segudang tawaran untuk bergabung dengan tim papan atas Eropa lainnya, pemain sepakbola yang lahir di Senegal dan besar di Perancis ini lebih memilih untuk tinggal bersama AS Monaco dan selanjutnya di tanggal dua puluh empat bulan September tahun dua ribu empat, pemain sepakbola yang merupakan anak dari duta besar Senegal ini akhirnya menandatangani perpanjangan kontrak dengan AS Monaco yang membuatnya akan bertahan bersama skuad asuhan Didier Deschamps tersebut hingga dua ribu delapan berikutnya, dimana nantinya Patrice Evra tidak mampu menghabiskan masa kontraknya.

Pada musim dua ribu empat hingga dua ribu lima yang baru ini, Patrice Evra mampu tampil membela AS Monaco sebanyak lima puluh dua pertandingan berbeda diberbagai kompetisi. Selain menciptakan rekor jumlah penampilan, Patrice Evra juga sanggup menyumbangkan satu buah gol sekaligus memberikan asis alias umpan berbuah gol sebanyak tujuh buah dan membantu AS Monaco mencapai babak semifinal, baik pada pergelaran Coupe de la Ligue maupun Coupe de France. Penampilan pemain dengan tinggi badan seratus tujuh puluh empat sentimeter ini kerap konsisten dari satu laga ke laga lainnya.