Rabu, 27 September 2017

Sebagai Tim Maupun Individu

Semusim berikutnya pada tahun dua ribu enam belas hingga tujuh belas, karir seorang Mario Mandzukic berhasil mengantarkan Juventus menjuarai piala Serie A Italia lagi dan kali ini, mereka memiliki poin sebanyak sembilan puluh satu dipapan klasemen akhir, unggul empat angka dari AS Roma diposisi kedua. Disini pemain sepakbola yang memiliki tinggi badan seratus sembilan puluh sentimeter tersebut juga tidak terlalu besar peranannya jika mengacu kepada jumlah gol berita bola namun ia sangat vital sekali dalam membangun serangan dan juga mengatur dinding pertahanan, sebuah tugas yang diembannya hingga sekarang.

Masih bersama dengan Juventus, Mario Mandzukic juga sempat mengantarkan tim yang mengenakan seragam hitam putih belang - belang ini menjuarai piala Coppa Italia tahun dua ribu lima belas hingga dua ribu enam belas. La Vecchia Signora alias si nyonya tua berhasil keluar sebagai kampiun berita bola indonesia setelah mengalahkan AC Milan dengan skor tipis, satu kosong melalui gol Alvaro Morata yang sekarang membela Chelsea dimenit ke seratus sepuluh. Pertandingan sendiri harus dilanjutkan ke babak tambahan lantaran kedua tim bermain sama - sama ngotot dan tidak mau kalah.



Selanjutnya ada piala Coppa Italia tahun dua ribnu enam belas hingga dua ribu tujuh belas yang kemarin dimenangkan oleh Juventus dan disini Mario Mandzukic merupakan bagian dari tim berita bola dunia tersebut. Juventus keluar sebagai juara setelah menghempaskan Lazio dengan skor akhir dua kosong, dimana gol skuad asuhan Massimiliano Allegri tersebut unggul dua kosong dibabak pertama melalui gol cepat Dani Alves dan Leonardo Bonucci. Kedua tim tidak menambah keunggulan setelah itu dan Mario mandzukic sendiri berperan pada gol pertama yang dilesakkan Dani Alves jeda musim dingin internasional.

Kemudian gelar yang terakhir kali dipersembahkan oleh Mario Mandzukic untuk Juventus adalah piala Supercoppa Italiana tahun dua ribu lima belas yang mempertemukan Juventus sebagai juara Serie A Italia melawan kampiun Coppa Italia, Lazio. Si Nyonya Tua sendiri tidak mengalami kesulitan yang berarti dalam mengatasi lawannya ini, dimana mereka menang dengan skor dua kosong. Mario mandzukic sendiri mampu membuka keunggulan di menit ke enam puluh sembilan sebelum Paulo Dybala menambah angka yang didapatkan Juventus. Penyerang tim nasional Kroasia ini sendiri digantikan di menit ke tujuh puluh tujuh dengan Fernando Llorente.



Itu tadi seluruh gelar dan trofi yang telah diraih oleh sosok Mario Mandzukic, mulai dari Dinamo Zagreb, Bayern Munchen, Atletico Madrid, dan juga Juventus. Sayangnya ia tidak pernah membawa pulang trofi apapun saat mengenakan seragam NK Zagreb, VfL Wolfsburg, dan tentu saja tim nasional Kroasia karena memang tim yang disebutkan itu kurang pamor dan kekuatannya dikancah manapun juga. Pemain sepakbola yang lahir tanggal dua puluh satu bulan Juni ini sendiri memang merupakan seorang pesepakbola yang bisa bermain sebagai tim maupun individu, dan itulah sebab ia mampu memenangkan banyak piala.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar