Selasa, 22 Agustus 2017

Tidak Ada Yang Bisa Menggantikan

Sedangkan selanjutnya di tanggal sembilan bulan Agustus tahun dua ribu tujuh belas, Gianluigi Buffon berhasil mengukir namanya dalam sejarah dunia pesepakbolaan dengan berhasil menyelamatkan tendangan pinalti di Serie A Italia yang didapatkan dari penilaian VAR alias video berita bola yang merekan setiap pelanggaran dari sisi lapangan ditambah tugas asisten wasit yang menjadi hakim garis. Kala itu, Gianluigi Buffon mampu membawa Juventus memenangkan pertandingan melawan Cagliari dengan skor akhir tiga kosong pada pertandingan pembukaan mereka di musim Serie A Italia baru serta menyamai pencapaian mantan kapten.

Setelah membahas mengenai perjalanan karir sepakbola seorang Gianluigi Buffon di level klub berita bola dunia, sekarang kita berpindah ke prestasinya ke tingkat tim nasional. Gianluigi Buffon telah mewakili Italia pada seluruh level muda, mulai dari tim usia dibawah lima belas tahun hingga dibawah dua puluh tiga tahun alias under-15 dan under-23, sekaligus juga membela tim nasional Italia dipergelaran akbar olahraga seluruh dunia Olimpiade tahun seribu sembilan ratus sembilan puluh enam dan ini tanda bahwa bakat Gianluigi Buffon sudah terlihat sedari ia masih usia muda.


Bersama dengan tim nasional Italia usia dibawah enam belas tahun, Gianluigi Buffon mampu mengantarkan tim Gli Azzuri muda mencapai babak final kejuaraan Eropa UEFA under-16 tahun seribu sembilan ratus sembilan puluh tiga silam dimana kala itu penjaga gawang yang pernah mengenyam pendidikan menghalau si kulit bundar diakademi muda Parma tersebut bahkan mampu menggagalkan tiga tendangan lawan di babak adu pinalti semifinal. Sepertinya keahlian Gianluigi Buffon menghentikan sepakan ini merupakan salah satu bakat terpendam berita bola indonesia yang sudah dari dulu dimilikinya dan bertahan dipapan tengah klasemen.

Selanjutnya besama dengan tim nasional usia di bawah tujuh belas tahun Italia, Gianluigi Buffon juga turut ikut menjadi bagian di pergelaran piala dunia under-17 tahun seribu sembilan ratus sembilan puluh tiga silam yang diadakan di Jepang. Dua tahun berselang, penjaga gawang yang lahir di Carrara, Tuscany, Italia ini mampu mengantarkan negaranya mencapai babak final kejuaraan sepakbola Eropa UEFA under-19. Dari masa ke masa, peranan seorang Gianluigi Buffon di bawah mistar gawang sepertinya sangatlah penting dan tidak ada yang bisa menggantikan karena kemampuannya yang tinggi.


Gianluigi Buffon muda paling dikenal berkat perannya sebagai bagian dari tim nasional Italia usia di bawah dua puluh satu tahun ketika negara spagetti tersebut mampu menjuarai turnamen sepakbola Eropa under-21 tahun seribu sembilan ratus sembilan puluh enam. Gianluigi Buffon juga merupakan bagian dari tim nasional Italia yang menjuarai medali emas dicabang olahraga sepakbola pada turnamen olahraga mediterania tahun 1997 di Bari, tanah airnya sendiri, Italia. Penjaga gawang yang membela Juventus ini sendiri memegang rekor dengan clean sheet terbanyak dengan tim nasional Italia.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar