Kamis, 03 Agustus 2017

Tidak Boleh Dipandang Sebelah Mata

Kemudian pada tanggal delapan bulan November tahun dua ribu tujuh, Mario Balotelli mengikuti sebuah pertandingan persahabatan berita bola yang merupakan bagian dari ulang tahun Sheffield Football Club yang ke seratus lima puluh. Pemain sepakbola berkewarganegaraan Italia dan berdarah Ghana ini waktu itu diturunkan oleh pelatih Roberto Mancini ketika timnya Inter Milan berhadapan melawan Sheffield United dan digelar di stadion mereka, Bramall Lane. Sheffield sendiri juga levelnya jauh berada dibawah Inter Milan yang telah memenangkan treble liga domestik, Eropa, dan kejuaraan layaknya superstar asal amerika latin.

Pertandingan persahabatan antara Sheffield Football Club melawan Inter Milan kala itu berakhir dengan kemenangan klub yang bermarkas di Giuseppe Meazza tersebut dengan skor akhir lima dua. Yang mengesankan dari pertandingan persahabatan berita bola dunia ini adalah seorang Mario Balotelli yang mampu menggetarkan jala gawang Sheffield United sebanyak dua kali. Dari sini sudah kelihatan bakat seorang Mario Balotelli dalam mengolah si kulit bundar diatas lapangan hijau yang walaupun ia saat itu baru berusia tujuh belas tahun namun tidak boleh dipandang sebelah mata.

Setelah itu, Mario Balotelli akhirnya melakukan debutnya atau tampil untuk pertama kalinya baik itu bagi timnya Inter Milan maupun di panggung Serie A, liga domestik Italia tanggal enam belas bulan Desember tahun dua ribu tujuh. Akan tetapi pemain sepakbola bernomor punggung sembilan tersebut tidak turun langsung sejak menit awal melainkan masuk menggantikan David Suazo. Partai berita bola indonesia tersebut pada akhirnya dimenangkan oleh Inter Milan dengan skor akhir dua nol yang kala itu melumat tim lemah penguasa papan tengah Serie A Italia, Cagliari dan ini hanyalah awal seorang mario balotelli.

Tiga hari setelah pertandingan pertamanya, Mario Balotelli juga kembali diikutsertakan oleh pelatih Roberto Mancini dan bahkan kali ini ia menjadi starter alias pemain sepakbola yang langsung turun bertanding sejak menit pertama pada pergelaran Coppa italia dipertandingan melawan Reggina. Dan yang manisnya, selain juga ini menjadi kesempatannya sebagai starter yang pertama, Mario Balotelli bahkan mampu menciptakan brace alias sepasang gol kegawang lawan dan laga tersebut dimenangkan oleh klub yang bermarkas di Giuseppe Meazza dengan skor cukup telak, yakni empat satu.


Mario Balotelli kemudian mendapatkan perhatian dari publik penikmat sepakbola baik yang berasal dari Italia maupun dunia ketika pemain sepakbola yang lahir di Palermo, Italia ini mampu menggetarkan jala gawang Juventus yang dijaga oleh kiper terbaik dunia, Gianluigi Buffon. Selain Gianluigi Buffon, posisi kiper jaman sekarang tidak begitu banyak diisi oleh pemain yang berbakat selain Manuel Neuer dari Jerman yang membela Bayern Munich. Manuel Neuer sendiri bahkan pernah beberapa kali menjadi kandidat penerima penghargaan Ballon d'Or bagi pemain sepakbola terbaik didunia.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar